Image Alt

Panggilan Terbuka “Terhubung Lewat Hal-Hal yang Tinggal”

Rangkaian Workshop dan Residensi Online

Online Call Opens: “Terhubung Lewat Hal-Hal yang Tinggal” Online Residency

Setelah melakukan kunjungan lapangan, menerima donasi materi yang berkaitan dengan sejarah queer di Indonesia dan mengolahnya secara digital, tahun ini QIA menginisiasi rangkaian workshop dan residensi online. Melalui program ini, peserta residensi akan berdiskusi tentang pendekatan-pendekatan arsip queer dan merefleksikan perannya dalam membuka percakapan tentang memori dan sejarah queer di Indonesia, termasuk hal-hal teknis, etis dan politis yang menyertainya.

Dalam edisi perdana ini, QIA mengambil tema “Terhubung Lewat Hal-Hal yang Tinggal” untuk mengeksplorasi kemungkinan pendekatan arsip queer di Indonesia. Lewat hal-hal yang tinggal, peserta akan menelisik kehadiran atau ketidakhadiran narasi tertentu dalam sebuah arsip. Kami mengajak peserta residensi untuk melibatkan pengalaman individu, kolektivitas dan solidaritas yang hidup dan tumbuh dalam komunitas–termasuk beragam kompleksitas dinamika, perayaan dan tantangannya–dalam pembacaan atau penulisan ulang sejarah queer di Indonesia yang terefleksi dalam koleksi arsip QIA.

Peserta residensi akan diajak untuk menelusuri koleksi arsip QIA, membaca arsip bersama, berdiskusi dengan anggota kolektif manajemen QIA, para relawan dan fasilitator workshop. Setelah rangkaian workshop dan konsultasi selesai, peserta residensi diwajibkan membuat karya berbasis digital atau karya lain yang bisa didigitasi untuk dipamerkan melalui website QIA.

Lini Masa “Terhubung Lewat Hal-Hal yang Tinggal”:

Rangkaian workshop dan residensi online ini terbuka untuk praktisi kreatif, seniman, penulis dan peneliti dari beragam disiplin. Peserta residensi terpilih wajib mengikuti rangkaian workshop sebagai basis penciptaan karya. Keseluruhan program (workshop dan residensi) akan berjalan dari Juli-September 2024 dengan lini masa sebagai berikut:

15 Juni – 15 Juli 2024: Penerimaan lamaran calon peserta residensi

20 Juli 2024: Pengumuman peserta residensi terpilih

25 Juli 2024: Sesi on-boarding peserta terpilih dan pengenalan program

Fase I: Rangkaian Workshop Online

Melalui rangkaian workshop, peserta residensi akan berinteraksi dengan fasilitator dan relawan QIA untuk mengetahui lebih dalam dimensi-dimensi etis, politis dan praktis dari proses pengarsipan dan proses membaca sebuah arsip.

Jadwal workshop:

Sabtu, 27 Juli 2024 : Rangkaian Workshop Online I

Minggu, 4 Agustus 2024 : Rangkaian Workshop Online II

Kurikulum workshop:

  • Pengenalan keamanan digital dalam kerja pengarsipan queer di Indonesia dengan Daeng Ipul (Kadiv Keamanan Digital SAFEnet).
  • Etika merepresentasikan yang lain dan yang liyan dengan Amirah Fadhlina (PhD candidate in Sociocultural Anthropology, Boston University).
  • Historiografi queer: membaca yang hadir dan yang tidak dalam sebuah arsip dengan Nik Setiadarma (PhD candidate in History, Northwestern University).
  • Menerjemahkan narasi dan materi arsip ke dalam karya seni dengan Tintin Wulia (seniman dan peneliti di HDK-Valand/Academy of Art and Design).

Workshop pengenalan keamanan digital akan dibuka untuk publik, workshop lain terbatas untuk peserta residensi dan relawan QIA. Bahasa pengantar dalam workshop adalah bahasa Indonesia, interpreter bahasa isyarat akan disediakan sesuai dengan kebutuhan akses peserta.

Fase II: Perencanaan dan Produksi Karya

Perencanaan karya dimulai setelah sesi pengenalan program. Peserta akan diajak untuk memetakan tema, praktik kreatif personal dan kemungkinan topik untuk dieksplorasi. Setelah rangkaian workshop selesai, peserta akan membuat rancangan akhir untuk karya masing-masing dan memulai produksi.

QIA menerima beragam bentuk karya (tulisan, visual, gambar bergerak, audio, audio/visual, dll) berbasis digital atau karya lain yang bisa didigitasi untuk dipamerkan di website qiarchive.org. Rangkaian workshop dan residensi online akan berakhir pada 25 September 2024.

Syarat Pendaftaran:

Panggilan ini terbuka untuk praktisi kreatif, seniman, penulis dan peneliti dari beragam disiplin, dengan syarat dan ketentuan berikut:

    1. Pendaftar memiliki pengalaman berkarya (secara profesional atau secara personal) minimal satu tahun, dibuktikan dengan CV dan portofolio.
    2. Prioritas akan diberikan kepada pendaftar dari komunitas queer dan kepada pendaftar yang bermukim di wilayah Indonesia. Pendaftar dari zona waktu di luar WIB, WITA atau WIT bersedia menyesuaikan dengan jadwal yang dirancang QIA jika terpilih.
    3. Peserta terpilih wajib mengikuti seluruh rangkaian workshop.
    4. Peserta terpilih bersedia memproduksi karya baru (tulisan, visual, gambar bergerak, audio, audio/visual, dll) dan original selama proses residensi dan bersedia memenuhi tenggat pembuatan karya (25 September 2024).
    5. Peserta terpilih bersedia menjalankan standar keamanan arsip QIA dan bersedia menciptakan ruang workshop dan residensi yang aman dan bebas dari segala bentuk perundungan dan kekerasan seksual.
    6. Seluruh rangkaian program dan residensi dilakukan secara online sehingga akses ke perangkat dan sambungan internet penting. Pendaftar yang kesulitan mendapat akses perangkat dan sambungan internet bisa menyatakannya di dalam lembar motivasi untuk didiskusikan pilihan solusinya jika terpilih. 
    7. Program ini gratis. QIA menyediakan kompensasi produksi karya dan kompensasi keterlibatan untuk setiap peserta yang terpilih.

Cara Mendaftar:

Calon pendaftar yang tertarik bisa membaca seluruh syarat dan ketentuan pendaftaran. Berkas pendaftaran dikirim ke email [email protected] dengan subjek: Lamaran Residensi Online. Berkas pendaftaran wajib melampirkan dokumen berikut:

  1. CV maksimal 2 halaman.
  2. Portofolio karya tulis/riset/kreatif/seni maksimal 4 halaman.
  3. Lembar motivasi maksimal 2 halaman yang berisi informasi dan jawaban atas pertanyaan berikut:
    • Pengenalan diri, nama/nama pilihan, pronoun, dan di mana kamu bermukim.
    • Mengapa kamu tertarik mengikuti rangkaian workshop dan residensi online ini?
    • Bagaimana pendapat kamu soal isu-isu queer di Indonesia?
    • Bagaimana kamu akan menggunakan praktik kreatif/artistik/riset/penulisan untuk merepresentasikan isu-isu queer melalui program ini?
    • Bagaimana komitmen kamu untuk mengikuti keseluruhan rangkaian program? Tantangan seperti apa yang mungkin kamu hadapi selama proses?
    • Apakah kamu memiliki kebutuhan akses tertentu selama proses residensi? Jika ya, deskripsikan di lembar motivasi.

Panggilan ini dibuka pada 15 Juni 2024 hingga 15 Juli 2024 pukul 23.59 WIB. Berkas pendaftaran yang masuk setelah tenggat waktu tidak diikutkan dalam proses seleksi. Hasil seleksi akan diumumkan melalui jalur pribadi kepada peserta terpilih, website, dan kanal media sosial QIA (nama dalam publikasi akan ditampilkan sesuai dengan preferensi peserta terpilih).

Silakan hubungi QIA melalui [email protected] atau DM Instagram (@qi.archive) kalau kamu punya pertanyaan tentang panggilan terbuka ini. Kami tunggu lamaran kamu!